Abstract
Pendahuluan: Kutil intra-anus, yang disebabkan oleh infeksi human papilloma virus (HPV), meningkat insidennya terutama pada kelompok risiko tertentu seperti laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki (LSL) dan individu dengan infeksi HIV. Laporan kasus: Dilaporkan empat kasus kutil intra-anus yang mendasari pemeriksaan anoskopi sebagai alat diagnostik utama, diikuti dengan pemeriksaan tes asam asetat dan aplikasi asam trikloroasetat (TCA) 90%. Hasil pemeriksaan menunjukkan variasi dalam presentasi klinis kutil intra-anus, dengan satu kasus mengarah pada diagnosis lesi subklinis. Kesimpulan: Variasi dalam presentasi klinis kutil intra-anus menekankan pentingnya pemantauan berkala dengan anoskopi disertai evaluasi dari terapi yang telah diberikan.
Translated title of the contribution | VARIABILITY OF ANOSCOPY RESULTS AND THEIR ROLE IN INTRA-ANAL WART DETECTION: A CASE SERIES |
---|---|
Original language | Indonesian |
Pages (from-to) | 66-70 |
Journal | Media Dermato-Venereologica Indonesiana |
Volume | 51 |
Issue number | 2 |
DOIs | |
Publication status | Published - 13 Aug 2024 |
Keywords
- kutil intra-anus
- anoskopi
- tes asam asetat
- aplikasi asam trikloroasetat