Abstract
Lansia akan mengalami penurunan dan perubahan pada berbagai aspek, dan ketika lansia mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan akan mencapai integritas diri namun bila tidak mampu menyesuaikan dapat menyebabkan keputusasaan hingga depresi. Tujuan karya ilmiah ini untuk mengetahui pengaruh Terapi kelompok terapeutik (TKT) dan Family Psycheducation (FPE) terhadap integritas diri dan depresi pada lansia. Desain penelitian yang digunakan yaitu operational research dengan menggunakan TKT dan FPE untuk mencapai integritas dan mencegah depresi bagi lansia. Responden ini ditentukan secara purpose sampling dan sampel sejumlah 34 lansia dimana 19 mendapatkan TKT dan FPE kemudian 15 mendapatkan TKT. Alat ukur dalam penelitian ini adalah format kemampuan lansia dan GDS (Geriatric Depression Scale). Analisa yang digunakan yaitu variat dan bivariat dengan uji mann-whitney. Hasilnya setelah diberikan terapi TKT dan FPE terdapat peningkatan integritas diri tidak signifikan (p value >0,05) dan penurunan tingkat depresi lansia secara signifikan (p value <0,05). Pada kelompok dengan TKT terdapat penurunan tingkat depresi secara signifikan (p value <0,05) dan peningkatan integritas diri tidak signifikan (p value >0,05). Terdapat perbedaan tidak signifikan (p value >0,05) antara kelompok yang diberikan terapi TKT dan FPE dengan kelompok yang diberikan TKT.
Original language | Indonesian |
---|---|
Pages (from-to) | 413–424 |
Journal | Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa |
Volume | 5 |
Issue number | 2 |
Publication status | Published - May 2022 |
Keywords
- depresi
- integritas diri
- lansia
- psikoedukasi keluarga
- terapi kelompok terapeutik