TELAAH NARATIF: PERBANDINGAN PENERAPAN TELEDENTISTRY PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI BEBERAPA NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Pendahuluan: COVID-19 merupakan penyakit menular dan ditetapkan sebagai darurat kesehatan masyarakat dan dapat menular melalui dropletdan aerosol. Hal ini berdampak terhadap praktik kedokteran gigi seharihari yang rentan tertular saat melakukan perawatan terhadap pasien. Teledentistry telah diterapkan dalam praktik kedokteran gigi rutin padamasa COVID-19 untuk mencegah kontak langsung. Permintaan pasien terhadap penerapan teledentistry mengalami peningkatan lima kali padamasa pandemi COVID-19, maka tujuan dari telaah naratif ini adalahuntuk membandingkan penerapan teledentistry pada masa pandemiCOVID-19 pada negara maju dan berkembang. Metode: Studi ini adalahstudi telaah naratif. Pencarian artikel didapat dari Pubmed, EBSCO danWiley (n=648) terbatas pada tahun 2020-2021 dalam hubungannya dengan penerapan teledentistry pada masa pandemi COVID-19 di negara maju dan berkembang. Artikel yang memenuhi kriteria inklusi adalah sebanyak n=33, artikel pendahuluan dan panduan telaah naratif (n=9),sehingga total artikel yang digunakan adalah n=42. Hasil: Penggunaan teledentistry dapat dikelompokkan menjadi kurikulum pembelajaraninterdisiplin ilmu dan akademik, follow-up pasien pasca bedah, monitor pasien akibat trauma dentoalveolar, dental monitoring untuk perawatan ortodonti, kondisi non-gawat darurat, kondisi gawat darurat, meresepkanobat antibiotik, penggunaan teleradiologi, dan membantu praktik departemen penyakit mulut dan bedah mulut maksilofasial di beberapa negara maju dan berkembang pada masa pandemi COVID-19. Simpulan: Penerapan teledentistry di negara berkembang berfokus pada telekonsultasi dan kondisi non-gawat daruratan dibanding penerapan teledentistry di negara maju sudah berfokus untuk kondisi gawat darurat,dental monitoring untuk perawatan ortodonti, dan follow-up pasien pascabedah.
Original languageIndonesian
Pages (from-to)53-65
JournalB-Dent: Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah
Volume9
Issue number1
DOIs
Publication statusPublished - 2022

Keywords

  • COVID-19
  • negara berkembang
  • negara maju
  • teledentistry

Cite this