Abstract
Penelitian ini berlatar belakang kebutuhan melakukan peningkatan kapabilitas sumber daya manusia (SDM) sebagai kunci keberhasilan organisasi di Lembaga Kepolisian Negara Republik Indonesia. Secara khusus, pengembangan SDM ini ditujukan pada generasi Y yang merupakan kelompok tertinggi dari proporsi keseluruhan anggota di lembaga Polri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Teknik pengumpulan data dengan melakukan observasi, wawancara, dan pengumpulan dokumen berkaitan dengan topil penelitian yang dilanjutkan dengan proses triangulasi. Hasil penelitian ini berupa: pertama, fenomena ketidaksiapan SDM personel kepolisian ditandai dengan adanya kemampuan anggota setingkat perwira pertama yang rendah, tingginya tingkat pelanggaran (disiplin dan kode etik), dan lebih dari 50% personel Gen Y belum benar-benar optimal dikembangkan; kedua, kemampuan bahasa yang rendah menjadi salah satu faktor kendala utama dalam upaya pemanfaatan teknologi informasi dan kominikasi di era Revolusi 4.0, dan; ketiga, strategi pengembangan SDM Gen Y diarahkan pada model penggunaan teknologi informasi dan komunikasi berbasis model data dan integrasi, menjadikan teknologi sebagai kekuatan baru dalam beraktivitas, dan memberikan kemudahan dan fleksibilitas organisasi dalam beradaptasi.
Original language | Indonesian |
---|---|
Journal | Jurnal Ilmu Kepolisian |
Volume | 14 |
Issue number | 3 |
Publication status | Published - 2020 |