TY - JOUR
T1 - Sismantik: Siswa Pemantau Jentik Sekolah Dasar dalam Upaya Penurunan Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD)
AU - Susanna, Dewi
PY - 2019
Y1 - 2019
N2 - Pelibatan kelompok anak sekolah sebagai juru pemantau jentik berperan strategis dalam menurunkan kasus kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan tempat tinggalnya. Tujuan kegiatan adalah pemberdayaan Siswa Pemantau Jentik (Sismantik) Sekolah Dasar di wilayah Kecamatan Kutaraja Kota Banda Aceh. Kegiatan dilaksanakan bulan Juli Oktober 2017 di Kutaraja, Banda Aceh. Metode kegiatan yang digunakan adalah a) advokasi dan sosialisasi kegiatan kepada stakeholder terkait yaitu Kecamatan Kutaraja, Puskesmas Kutaraja, dan sekolah-sekolah SD di Kutaraja, b) penyusunan modul, c) pelatihan siswa pemantau jentik (Sismantik), d) Focus Group Discussion (FGD) dengan pihak sekolah untuk evaluasi pelaksanaan program pengabdian masyarakat tahun sebelumnya dan rencana tahun berikutnya, dan e) pemeriksaan jentik berkala oleh Sismantik yang telah dilatih. Hasil kegiatan yaitu a) ada hubungan signifikan pengetahuan peserta pelatihan siswa SD sebelum pelatihan dan sesudah pelatihan (p = 0.004). Hasil pemeriksaan jentik oleh Sismantik selama empat kali setiap minggu diperoleh hasil Angka Bebas Jentik (ABJ) paling besar pada pemantauan jentik keempat.
AB - Pelibatan kelompok anak sekolah sebagai juru pemantau jentik berperan strategis dalam menurunkan kasus kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan tempat tinggalnya. Tujuan kegiatan adalah pemberdayaan Siswa Pemantau Jentik (Sismantik) Sekolah Dasar di wilayah Kecamatan Kutaraja Kota Banda Aceh. Kegiatan dilaksanakan bulan Juli Oktober 2017 di Kutaraja, Banda Aceh. Metode kegiatan yang digunakan adalah a) advokasi dan sosialisasi kegiatan kepada stakeholder terkait yaitu Kecamatan Kutaraja, Puskesmas Kutaraja, dan sekolah-sekolah SD di Kutaraja, b) penyusunan modul, c) pelatihan siswa pemantau jentik (Sismantik), d) Focus Group Discussion (FGD) dengan pihak sekolah untuk evaluasi pelaksanaan program pengabdian masyarakat tahun sebelumnya dan rencana tahun berikutnya, dan e) pemeriksaan jentik berkala oleh Sismantik yang telah dilatih. Hasil kegiatan yaitu a) ada hubungan signifikan pengetahuan peserta pelatihan siswa SD sebelum pelatihan dan sesudah pelatihan (p = 0.004). Hasil pemeriksaan jentik oleh Sismantik selama empat kali setiap minggu diperoleh hasil Angka Bebas Jentik (ABJ) paling besar pada pemantauan jentik keempat.
M3 - Article
SN - 2541-5883
JO - Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement)
JF - Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement)
ER -