Perubahan Epigenetik pada Keganasan Hematolimfoid

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Serratia sp adalah salah satu bakteri oportunistik dan merupakan flora komensal dalam tubuh host/inang. Pada pewarnaan Gram bakteri ini berbentuk batang, Gram negatif serta mempunyai kemampuan menghasilkan enzim lipase hidrolitik, DNAse, gelatinase. katalase positif, oksidase negatif, uji Voges-proskauer dan Simmons sitrat negatif, memproduksi indol, serta lisin dekarboksilase negatif, motil dan mempunyai flagel peritrich sebagai alat gerak yang ditemukan di seluruh badan bakteri. Bakteri ini menyebabkan infeksi pada saluran pernapasan, saluran kemih, gastrointestinal, luka, berkolonisasi pada peralatan kesehatan di rumah sakit serta dianggap sebagai mikroorganisme yang sulit diobati karena memiliki resistensi terhadap berbagai antibiotik yang menimbulkan permasalahan terapi dan penanganan infeksi yang terjadi. Pemeriksaan mikrobiologi antara lain dilakukan dengan biakan, uji biokimia serta uji kepekaan terhadap antibiotik serta uji molekuler seperti Pulsed-Field Gel Electrophoresis (PFGE), Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD) dan Polymerase Chain Reaction (PCR).

Original languageIndonesian
JournalMajalah Pratista Patologi
Volume8
Issue number2
Publication statusPublished - 2023

Keywords

  • Serratia sp
  • Permasalahan
  • Uji mikrobiologi

Cite this