Persepsi Wanita Usia Subur terhadap Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Metode Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Puskesmas Cinere: Perception Women of Childbearing age on Early Detection of Cervical Cancer Using Visual Inspection of Acetic Acid Examination Method (IVA Test) at Cinere Health Center

Apriany, Evi martha

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Latar belakang: Kanker serviks seringkali tidak diketahui penderitanya pada fase awal melainkan pada stadium lanjut dan sulit untuk disembuhkan. Pencegahan kanker serviks dapat dilakukan dengan deteksi dini dan menghindari faktor risiko. Salah satu deteksi dini kanker yang mudah dan murah dilakukan dengan metode pemeriksaan IVA. Keikutsertaan wanita usia subur dalam pemeriksaan IVA disebabkan persepsi mengenai kerentanan, keseriusan terhadap penyakit, manfaat, hambatan dan dorongan untuk melakukan pemeriksaan tsb.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi Wanita Usia Subur terhadap deteksi dini kanker serviks dengan metode pemeriksaan IVA di Puskesmas Cinere.

Metode: Desain studi penelitian ini kualitatif menggunakan pendekatan teori Health Belief Model. Informan dalam penelitian berjumlah 15 orang terdiri dari wanita usia subur yang datang ke Puskesmas Cinere berjumlah 12 orang terbagi dalam 2 kelompok yaitu 1 kelompok yang melakukan pemeriksaan IVA dan kelompok yang tidak melakukan pemeriksaan IVA. Triangulasi sumber oleh 2 orang petugas tenaga kesehatan puskesmas dan 1 orang Petugas Penanggulangan Kanker Terpadu (PKTP­).

Hasil: Wanita usia subur yang memiliki pengetahuan yang baik mengenai kanker serviks dan pemeriksaan IVA cenderung melakukan pemeriksaan IVA. Sebagian besar Wanita Usia Subur mengatakan manfaat pemeriksaan IVA untuk deteksi dini kanker seviks namun persepsi bahwa diri sehat, melakukan hubungan seksual yang sehat dan rasa takut pada prosedur serta hasil pemeriksaan IVA menjadi hambatan untuk melakukan deteksi dini. Dorongan terbesar untuk melakukan pemeriksaan IVA adalah kesadaran diri sendiri, dorongan suami dan informasi dari petugas kesehatan

Kesimpulan: Wanita usia subur yang melakukan pemeriksaan IVA dengan yang tidak melakukan pemeriksaan IVA memiliki pengetahuan, persepsi kerentanan serta persepsi ancaman terhadap penyakit kanker serviks yang berbeda. Persepsi hambatan pada kelompok yang tidak melakukan pemeriksaan IVA lebih besar diyakini daripada persepsi manfaat. Hal itu tidak lepas dari pengetahuan wanita usia subur yang diperoleh. Dorongan dari keluarga dan tenaga kesehatan lebih mempengaruhi dibandingkan media sosial untuk melakukan pemeriksaan IVA.
Original languageIndonesian
Pages (from-to)1133-1141
JournalMedia Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Volume6
Issue number6
DOIs
Publication statusPublished - 8 Jun 2023

Keywords

  • Deteksi Dini Kanker Serviks
  • Pemeriksaan IVA
  • Wanita Usia Subur

Cite this