Perangkap yang harus dihindari perusahaan konvensional dalam menapaki era disrupsi

Adhikara Joshua Sutisna, Martani Huseini

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Era disrupsi yang kian berlangsung merupakan ancaman besar bagi perusahaan-perusahaan konvensional. Fenomena ini memaksa perusahaan-perusahaan konvensional untuk melakukan pergeseran terhadap sistem yang mereka miliki. Pergeseran bukan hanya merubah sistem tradisional menjadi daring. Namun, pergeseran merupakan dampak dari era disrupsi yang memunculkan cara-cara baru dalam sistem yang dimiliki sebuah perusahaan. Era disrupsi juga kian merubah interaksi manusia sesuai tren yang berlaku. Hal ini merupakan tantangan besar bagi perusahaan konvensional, terutama perusahaan yang sudah sangat lama berdiri dan berjalan dengan sistem yang mereka pegang teguh sejak dahulu. Sehingga, kadang kala banyak perusahaan konvensional terjebak dalam perangkap masa lalu mereka. Fenomena ini menarik minat peneliti untuk menjadikan PT. Pegadaian (Persero) yang telah berdiri sejak tahun 1901 sebagai objek penelitian. Era disrupsi yang terjadi turut mengancam PT. Pegadaian (Persero) yang berstatus sebagai badan usaha milik negara serta memaksa mereka untuk berinovasi dan melakukan pergeseran dalam sistemnya untuk tetap dapat bertahan dan tidak terdisrupsi. Tulisan ini akan mencoba menjabarkan perangkap masa lalu yang ditemui oleh PT. Pegadaian (Persero) dalam era disrupsi serta bagaimana cara mereka untuk dapat keluar dari perangkap tersebut. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi perusahaan konvensional yang masih sulit untuk berinovasi karena masih terjebak dalam perangkap masa lalu.

Original languageIndonesian
JournalKinerja : Jurnal Ekonomi dan Manajemen
Publication statusPublished - 2019

Cite this