PERAN KELUARGA, MASYARAKAT DAN MEDIA SEBAGAI SUMBER INFORMASI KESEHATAN REPRODUKSI PADA MAHASISWA

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Latar Belakang: Banyak permasalahan kesehatan yang dialami oleh remaja seperti seks bebas, minum minuman keras dan penggunaan obat-obatan terlarang. Berbagai faktor yang melatarbelakangi kasus tersebut seperti pengetahuan, pola asuh orang tua, paparan media cetak dan elektronik. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran peran keluarga, masyarakat dan media dalam menyediakan informasi mengenai kesehatan reproduksi pada mahasiswa FKIK UIN Jakarta Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel adalah mahasiswa FKIK UIN Jakarta dengan jumlah 136 responden. Hasil: Responden melakukan konsultasi mengenai kesehatan reproduksi kepada teman, ibu, bapak, saudara kandung, keluarga, petugas kesehatan, pemuka agama dan guru atau dosen. Mayoritas responden menanyakan hal tersebut kepada teman dibanding dengan yang lain. Sebanyak 40,4 persen responden telah mengunjungi pertemuan masarakat mengenai kesehatan reproduksi.Dari seluruh responden, hanya21 responden (15,4%) yang tahu mengenai organisasi yang fokus pada kesehatan reproduksi, 14responden (10,3%) tahu keberadaan organisasi dan 6responden (4,4%) yang telah mengunjunginya. Penyebaran informasi mengenai kesehatan reproduksi juga terdapat pada media cetak maupun elektronik.Namun hanya sedikit responden yang memanfaatkan. Kesimpulan: Terdapat peran keluarga, masyarakat dan media dalam penyediaan informasi kesehatan reproduksi walaupun peran teman lebih dominan daripada informan lainnya.

Original languageIndonesian
Pages (from-to)16-23
JournalJurnal Kesehatan Reproduksi
Volume3
Issue number1
Publication statusPublished - 18 Apr 2012

Keywords

  • Informasi kesehatan reproduksi
  • keluarga
  • masyarakat
  • media
  • mahasiswa

Cite this