Abstract
Masa remaja mengalami banyak perubahan yang bisa menyebabkan kesepian dalam perkembangannya. Kesepian dapat terjadikarena pengaruh usia, jenis kelamin, teman dan orang tua. Tujuan penelitian ini adalah mengetahu kesepian dan hubungannya dengan usia, jenis kelamin, pengaruh teman, dan pengaruh orang tua.Penelitian ini menggunakan data sekunder GSHS 2015 yang merupakan hasil kerjasama WHO dengan Kementerian Kesehatan Indonesiadengan 9.604 responden. Penelitian ini menunjukkan kesepian berhubungan jenis usia yang lebih tua, perempuan, korban perundungan (bullying), tidak memiliki teman dekat, mendapatkan dukungan teman, orang tua memahami masalah dan orang tua mengetahui waktu senggang. Analisis regresi logistik menunjukkan variabel dirundung (bullied) memiliki hubungan paling kuah dengan kesepian pada remaja.Perlunya intervensi dengan menargetkan peningkatan keterampilan dukungan orang tua, membantu remaja mengembangkan keterampilan persahabatan, pemberian konseling, dan pencegahan korban perundungan (bullying) padaremaja di Indonesia.
Original language | Indonesian |
---|---|
Journal | Jurnal Medika Hutama |
Volume | 3 |
Issue number | 2 |
Publication status | Published - Jan 2022 |
Keywords
- Kesepian
- Remaja
- GSHS