PENGARUH PERBEDAAN INTENSITAS CAHAYA TERHADAP KELIMPAHAN ZOOXANTHELLA PADA KARANG BERCABANG (MARGA: Acropora) DI PERAIRAN PULAU PARI, KEPULAUAN SERIBU

Achmad Fachrurrozie, Mufti Petala Patria, Riani Widiarti

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Keberhasilan proses transplantasi karang sangat tergantung pada kelimpahan zooxanthella. Semakin padat jumlah zooxanthella dalam karang, maka akan semakin tinggi efisiensi pertumbuhan karang dalam suatu perairan. Cahaya sangat mempengaruhi kelimpahan zooxanthella pada karang, dimana semakin tinggi intensitas cahaya maka semakin besar pula kelimpahan zooxanthella. Penelitian mengenai perbedaan intensitas cahaya terhadap kelimpahan zooxanthella pada karang bercabang di perairan Pulau Pari, Kepulauan Seribu telah dilakukan pada bulan April 2012. Penelitian dilakukan dengan cara menutup ujung cabang koloni karang dengan plastik terang (intensitas cahaya 58 μE/m2s), plastik setengah gelap (intensitas cahaya 26 μE/m2s), dan plastik gelap (intensitas cahaya 0 μE/m2s) selama 4 hari. Zooxanthella dalam fragmen karang dikeluarkan dengan cara dipanaskan, dan kelimpahannya dihitung di bawah mikroskop. Data hasil penelitian ditabulasi dan dianalisis menggunakan uji Regresi Linier dan uji ANAVA satu arah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan zooxanthella mengalami penurunan dibandingkan kontrol (1.302.425 sel/cm2) yaitu pada perlakuan 1, perlakuan 2, dan perlakuan 3 dengan jumlah masing-masing 1.201.644 sel/cm2, 933.944 sel/cm2, dan 507.458 sel/cm2. Hasil analisis statistik juga menunjukkan korelasi positif antara kelimpahan zooxanthella dengan kenaikan intensitas cahaya.

Original languageIndonesian
JournalJurnal Akuatika Indonesia
Publication statusPublished - 2012

Cite this