Pemantauan Kerusakan Sendi pada Anak Hemofilia Berat: Peran Pemeriksaan Muskuloskeletal (HJHS), Ultrasonografi Sendi dan Kadar C-Terminal Telopeptide of Type II Collagen Urin

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Hemartrosis dan artropati hemofilik merupakan morbiditas utama hemofilia. Patogenesis artropati hemofilik masih belum diketahuidengan jelas, diduga meliputi proses degenerasi dan inflamasi. Deteksi dini tahap awal artropati hemofilik sebelum timbul gejalaklinis sangat diperlukan untuk mencegah progresivitas kerusakan sendi. Pemeriksaan muskuloskeletal dengan metode skoringHemophilia Joint Health Score (HJHS) sensitif untuk mendeteksi artropati hemofilik tahap dini. Ultrasonografi sendi memilikisensitivitas yang baik dalam mendeteksi artropati tahap dini, berbiaya lebih murah dan lebih praktis dibanding MRI. Peran petandabiologis kerusakan sendi seperti kadar C-terminal Telopeptide of Type II Collagen (CTX-II) urin sebagai penunjang diagnostikartropati tahap dini dan evaluasi keberhasilan terapi masih memerlukan penelitian lebih lanjut sebelum dapat digunakan dalampraktek sehari-hari. Tinjauan pustaka ini membahas patofisiologi dan pemantauan artropati hemofilik secara klinis, radiologisdan pemeriksaan petanda biologis kerusakan sendi.
Original languageIndonesian
Pages (from-to)234-240
JournalSari Pediatri
Volume17
Issue number3
DOIs
Publication statusPublished - 2015

Cite this