Abstract
Asmara lan Kuwadjiban merupakan novel Jawa yang berisi tentang nilai moral cinta dan kesetiaan. Dokter Sudibja sangat mencintai dan setia kepada Salindri sejak kecil. Pergolakan batin dokter Sudibja dibangun oleh narator melalui munculnya tokoh Sudjana yang dijodohkan dengan Salindri. Bagaimana sebuah kewajiban sebagai dokter dapat beriringan dengan cinta dalam pandangan Jawa menjadi pokok permasalahan dalam novel ini. Pengkajian novel ini menggunakan metode analisis deskriptif, dengan menjelaskan unsur-unsur dalam karya sastra secara mendetail dan mendalam. Pendekatan objektif yang menitikberatkan pada karya sastra dan teori struktural yang dikembangkan Burhan Nurgiyantoro (2015) dipergunakan untuk menganalisis unsur-unsur yang membentuk struktur karya sastra dalam novel ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur-unsur struktural dalam novel ini--seperti tokoh-penokohan, plot, latar, dan tema--saling berhubungan satu sama lain. Dari analisis unsur-unsur struktural itu dapat diketahui adanya pesan moral penulis novel ini yang disampaikan secara tersirat.
Original language | English |
---|---|
Publication status | Published - 2017 |
Event | International Young Scholars Symposium of Humanities and Arts 2017 - ID, Depok, Indonesia Duration: 1 Jan 2017 → … http://elsevier.com/theconference |
Conference
Conference | International Young Scholars Symposium of Humanities and Arts 2017 |
---|---|
Country/Territory | Indonesia |
City | Depok |
Period | 1/01/17 → … |
Internet address |
Keywords
- Cinta, kesetiaan, moral