TY - JOUR
T1 - Kejang pada Neonatus, Permasalahan dalam Diagnosis dan Tata laksana
AU - Handryastuti, RA. Setyo
PY - 2007
Y1 - 2007
N2 - Kejang pada neonatus sulit didiagnosis karena ada beberapa gejala yang tidak khas sehingga terjadiketerlambatan atau diagnosis yang berlebihan. Demikian juga dalam hal tata laksana seringkali kita hanyaterpaku pada pemberantasan kejang sehingga upaya untuk mencari dan mengobati etiologi terlambat dankurang tepat. Selain itu masih terdapat kontroversi dalam hal tata laksana kejang terutama pemilihan obatantikonvulsan yang tepat. Deteksi kejang secara dini, penelusuran etiologi serta tata laksana yang mencakuppemberantasan kejang dan terapi spesifik terhadap etiologi sangat menentukan mortalitas dan morbiditasneonatus.
AB - Kejang pada neonatus sulit didiagnosis karena ada beberapa gejala yang tidak khas sehingga terjadiketerlambatan atau diagnosis yang berlebihan. Demikian juga dalam hal tata laksana seringkali kita hanyaterpaku pada pemberantasan kejang sehingga upaya untuk mencari dan mengobati etiologi terlambat dankurang tepat. Selain itu masih terdapat kontroversi dalam hal tata laksana kejang terutama pemilihan obatantikonvulsan yang tepat. Deteksi kejang secara dini, penelusuran etiologi serta tata laksana yang mencakuppemberantasan kejang dan terapi spesifik terhadap etiologi sangat menentukan mortalitas dan morbiditasneonatus.
UR - https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/751
U2 - 10.14238/sp9.2.2007.112-20
DO - 10.14238/sp9.2.2007.112-20
M3 - Article
SN - 0854-7823
VL - 9
SP - 112
EP - 120
JO - Sari Pediatri
JF - Sari Pediatri
IS - 2
ER -