HUBUNGAN ANTARA PRIORITAS TIPE NILAI MOTIVASIONAL DAN PERILAKU BERHUTANG PADA ETNIS BETAWI

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara prioritas tipenilai motivasional dan perilaku berhutang pada Etnis Betawi. Penelitian ini menggunakantipe penelitian ex post field facto study dengan jumlah partisipan sebanyak 129 orang.Partisipan penelitian adalah mereka yang mengidentifikasikan diri sebagai bagian dari sukuBetawi, memiliki hutang baik dalam bentuk formal maupun informal dan digunakan untukkeperluan konsumsi, minimal berusia 20 tahun, serta aktif bekerja. Hasil dari penelitian inimenunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara sepuluh tipe nilai motivasional danperilaku berhutang pada debitur orang Betawi. Gambaran tipe nilai motivasional padadebitur orang Betawi menunjukkan bahwa tipe nilai conformity dan benevolence merupakantipe nilai yang menempati urutan prioritas lebih tinggi dibandingkan tipe nilai lainnya. Rataratatingkat hutang responden adalah 32,36% yang menunjukkan bahwa rata-rata respondendalam penelitian ini memiliki tingkat hutang yang sangat tinggi.AbstractThe purpose of this research is to study correlation between motivational value typespriorities and debt behavior in Betawi ethnic group. This research is using ex post field factostudy type with 129 participants. The participants are those who identify themselves asmember of Betawi ethnic group, have formal or informal debts which are used forconsumption, minimum age 20 years old, and work actively. Results of this research showthat there is not any significant correlation between ten motivational value type and debtbehavior in Betawi ethnic group. Description of motivational value type in Betawi debtorshows that conformity and benevolence value types become their priorities among othervalue types. Mean of participants’ debt ratio is 32.36%, which means that participants arehaving a very high debt ratio.
Original languageIndonesian
JournalJurnal Ilmiah Psikologi
Publication statusPublished - 2009

Cite this