Abstract
Penelitian ini mencoba menganalisis faktor keterpilihan kandidat perseorangan atau calon independen dalam Pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Provinsi DKI Jakarta tahun 2019. Penelitian ini mengumpulkan data hasil perolehan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan informasi kandidat melalui berbagai liteatur dalam kontestasi Pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Daerah di Provinsi DKI Jakarta tahun 2019. Dengan menggunakan teori preferensi pemilih pada kandidat perseorangan (J-PAL) dan modal sosial (Putnam), penelitian ini mencoba memahami mengapa setiap kandidat memiliki peluang terpilih yang berbeda walaupun semua kandidat sama-sama bersaing melalui jalur perseorangan atau independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa individu-individu dengan modal sosial yang besar serta pengaruh dalam politik dan afiliasi partai yang kuat memiliki peluang keterpilihan yang tinggi dalam kontestasi Pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Daerah seperti dalam terpilihnya 4 anggota Dewan Perwakilan Daerah perwakilan Provinsi DKI Jakarta tahun 2019.
Original language | Indonesian |
---|---|
Journal | Jurnal Bawaslu DKI Jakarta |
Volume | 8 |
Issue number | 1 |
Publication status | Published - 27 Apr 2023 |