TY - JOUR
T1 - FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJA PADA TERAPIS ANAK AUTISME : SCOPING REVIEW
AU - Darmawan, Ede Surya
PY - 2024/6/29
Y1 - 2024/6/29
N2 - Data statistik menunjukkan peningkatan jumlah anak autisme setiap tahunnya, hal ini juga menunjukkan tingginya kebutuhan anak autisme terhadap kebutuhan terapis anak autisme. Seringkali terapis anak autisme menghadapi stres pada pekerjaannya sebagai terapis anak autisme bahkan menuntut peran terapis yang tinggi, tuntutan mental dan beban kerja berlebihan serta berbagai faktor lainnya.. Hal inilah yang dapat mengakibatkan terapis anak autisme mengalami stres kerja hingga burnout. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang stres kerja pada terapis anak autisme serta mengidentifikasi faktor faktor stres kerja yang dialami oleh terapis anak autismePenelitian ini merupakan studi yang berjenis scoping review dengan mengidentifikasi semua jenis artikel tentang stres kerja pada terapis anak autisme sejak tahun 2010-2024, yang menggunakan bahasa Inggris atau Indonesia ,open acccess, dan artikel full text and research article. Terdapat 5 artikel penelitian yang relevan dengan topik penelitian ini dimana sebagian besar hasil penelitian tersebut menunjukkan terapis anak autisme lebih sering mengalami stres kerja kategori ringan hingga burnout sedang sampai tinggi. Faktor yang berhubungan menimbulkan stres kerja diantaranya adalah faktor lingkungan tempat kerja, faktor beban kerja berlebihan, faktor keadilan di tempat kerja, faktor dukungan dan penghargaan pada terapis anak autisme, faktor uraian pekerjaan dan tanggung jawab yang seringkali tidak jelas, faktor waktu bekerja yang terbatas, dan faktor ketidakmampuan terapis dalam menjalankan tugasnya akibat perilaku agresif dari anak autisme. Organisasi tempat kerja sebaiknya mengupayakan strategi pencegahan dan penanggulangan stres kerja, serta melakukan bimbingan ataupun konseling pada terapis yang telah mengalami stres kerja.
AB - Data statistik menunjukkan peningkatan jumlah anak autisme setiap tahunnya, hal ini juga menunjukkan tingginya kebutuhan anak autisme terhadap kebutuhan terapis anak autisme. Seringkali terapis anak autisme menghadapi stres pada pekerjaannya sebagai terapis anak autisme bahkan menuntut peran terapis yang tinggi, tuntutan mental dan beban kerja berlebihan serta berbagai faktor lainnya.. Hal inilah yang dapat mengakibatkan terapis anak autisme mengalami stres kerja hingga burnout. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang stres kerja pada terapis anak autisme serta mengidentifikasi faktor faktor stres kerja yang dialami oleh terapis anak autismePenelitian ini merupakan studi yang berjenis scoping review dengan mengidentifikasi semua jenis artikel tentang stres kerja pada terapis anak autisme sejak tahun 2010-2024, yang menggunakan bahasa Inggris atau Indonesia ,open acccess, dan artikel full text and research article. Terdapat 5 artikel penelitian yang relevan dengan topik penelitian ini dimana sebagian besar hasil penelitian tersebut menunjukkan terapis anak autisme lebih sering mengalami stres kerja kategori ringan hingga burnout sedang sampai tinggi. Faktor yang berhubungan menimbulkan stres kerja diantaranya adalah faktor lingkungan tempat kerja, faktor beban kerja berlebihan, faktor keadilan di tempat kerja, faktor dukungan dan penghargaan pada terapis anak autisme, faktor uraian pekerjaan dan tanggung jawab yang seringkali tidak jelas, faktor waktu bekerja yang terbatas, dan faktor ketidakmampuan terapis dalam menjalankan tugasnya akibat perilaku agresif dari anak autisme. Organisasi tempat kerja sebaiknya mengupayakan strategi pencegahan dan penanggulangan stres kerja, serta melakukan bimbingan ataupun konseling pada terapis yang telah mengalami stres kerja.
KW - autisme
KW - aktor stres kerja
KW - stres kerja
KW - stres kerja terapis anak autisme
KW - terapis anak autisme
UR - https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jkt/article/view/29971
U2 - 10.31004/jkt.v5i2.29971
DO - 10.31004/jkt.v5i2.29971
M3 - Literature review
SN - 2777-0524
VL - 5
SP - 5540
EP - 5548
JO - Jurnal Kesehatan Tambusai
JF - Jurnal Kesehatan Tambusai
IS - 2
ER -