Abstract
Semarang adalah Ibukota Provinsi Jawa Tengah yang memegang peran penting dalam perkembangan ekonomi, sosial dan pemerintahan. Genangan banjir yang setiap tahun terjadi menjadi salah satu penghambat perkembangan daerah tersebut.Selain dari faktor topografi Kota Semarang yang memiliki elevasi yang datar dan rendah pada bagian utara yang berhadapan langsung dengan laut serta penurunan permukaan tanah yang terjadi setiap tahunnya membuat daerah ini sangat rentan terjadi banjir rob. Terdapat beberapa faktor penting yang memiliki andil besar,contohnya kenaikan curah hujan yang ekstrim, kelembapan tanah dan kapasitas pompa dari sistem polder. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh yang diberikan dari faktor-faktor tersebut terhadap genangan banjir.Curah hujan setiap tahunnya semakin meningkat akibat dari perubahan iklim menambah volume limpasan air. Kelembapan tanah yang diakibatkan dari curah hujan sebelumnya. Kapasitas pompa dari sistem polder yang belum dapat menghambat terjadinya banjir tahunan. Ketiga faktor ini dapat dijadikan variabel dalam simulasi genangan. Permodelan hidrologi dan hidrolika dengan bantuan HEC-HMS dan RAS MAPPER 2D berdasarkan 3 faktor tersebut dapat memprediksi besar, letak dan durasi dari genangan yang terjadi dengan tepat dan akurat. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukkan debit banjir naik sebesar 18%serta diikuti dengan bertambahnya ketinggian genangan yang terlihat jelas padahilir DAS antara AMC II dan AMC III
Original language | Indonesian |
---|---|
Title of host publication | Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) HATHI ke-38 Surabaya, 30 Oktober 2021 |
Publication status | Published - 2021 |
Keywords
- Pemodelan Genangan
- Kapasitas Pompa
- Kelembapan Tanah
- Hujan Ekstrim
- Semarang Barat