Efektivitas Teknik Prompting dan Positive Reinforcement untuk Meningkatkan Frekuensi Kontak Mata pada Anak Prasekolah dengan Autisme

Anita Carolina Hendarko, Ike Anggraika

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Anak-anak dengan autisme menunjukkan defisit dalam keterampilan komunikasi dan interaksi sosial, salah satunya adalah kurangnya kontak mata. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan frekuensi kontak mata pada anak usia pra sekolah dengan autisme dengan menggunakan teknik prompting dan positive reinforcement. Penelitian ini menggunakan single case experimental A-B design. Partisipan adalah seorang anak perempuan berusia 4 tahun dengan diagnosa ASD level moderate. Teknik pengumpulan data melalui observasi frekuensi kontak mata setelah subjek dipanggil namanya. Analisis data dilihat dengan membandingkan frekuensi kontak mata sebelum dan sesudah intervensi dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan frekuensi kontak mata yang signifikan pada partisipan, dari 5% sebelum intervensi menjadi 75% setelah intervensi berakhir dan bertahan menjadi 80% saat follow-up. Untuk penelitian selanjutnya, perlu dipertimbangkan beberapa hal, yaitu pemilihan aktivitas dan reinforcement dan keterlibatan orangtua merupakan faktor pendukung program pelatihan pada anak.
Original languageIndonesian
JournalJurnal Psikogenesis
Publication statusPublished - 2018

Cite this