Dampak Tarif Impor Output dan Input terhadap Probabilitas Perusahaan Keluar dari Pasar

Research output: Contribution to journalArticlepeer-review

Abstract

Secara teori, dampak tarif impor input dan output terhadap kinerja perusahaan berbeda. Namun, hal tersebut belum terbukti secara empiris di Indonesia. Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak tarif impor output dan input terhadap probabilitas perusahaan untuk keluar dari pasar. Kajian ini menggunakan model probit yang merupakan salah satu model dari Cummulative Distribution Function (CDF), dengan menggunakan data Survei Industri Besar dan Sedang (IBS) tahun 2003-2014. Kajian ini menemukan bahwa efek kompetisi yang dihasilkan akibat penurunan tarif impor output akan meningkatkan probabilitas perusahaan untuk keluar dari pasar. Namun penurunan tarif impor input akan menurunkan probabilitas perusahaan untuk keluar dari pasar. Setelah mendisagregasi perusahaan berdasarkan beberapa karakteristik yang dapat diobservasi diperoleh bahwa perusahaan yang memproduksi barang konsumsi, perusahaan dalam industri yang padat karya, perusahaan kecil, dan perusahaan yang terdapat pada industri yang lebih kompetitif memiliki peluang utuk keluar dari pasar lebih tinggi. Kajian ini merekomendasikan penetapan kebijakan tarif impor perlu dikaji baik dari sisi jenis komoditi maupun dari sisi karakteristik perusahaan.

Kata Kunci: Liberalisasi Tarif Impor, Seleksi Pasar, Probabilitas Perusahaan Keluar
Original languageEnglish
JournalBuletin Ilmiah Litbang Perdagangan
Publication statusPublished - 2019

Fingerprint

Dive into the research topics of 'Dampak Tarif Impor Output dan Input terhadap Probabilitas Perusahaan Keluar dari Pasar'. Together they form a unique fingerprint.

Cite this