TY - JOUR
T1 - DAMPAK IMPLEMENTASI MODEL PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL TERHADAP MUTU ASUHAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT
AU - Sitorus, Ratna
PY - 2003
Y1 - 2003
N2 - Peningkatkan mutu asuhan keperawatan di rumah sakit memerlukan restructuring, reengineering, dan redesigning sistem pemberianasuhan keperawatan melalui implementasi Model Praktik Keperawatan Profesional (MPKP). Tujuan penelitian ini ialah untukmenilai dampak implementasi MPKP terhadap mutu asuhan keperawatan di rumah sakit. Disain penelitian adalah kuasi eksperimendalam bentuk pre and post test with control group. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square dan uji t. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pada kelompok intervensi (MPKP) terdapat peningkatan kepuasan klien dan keluarga (OR=114,24) yanglebih besar dibandingkan dengan peningkatan kepuasan klien dan keluarga pada kelompok kontrol (OR=3,78). Demikian jugaterdapat peningkatan kepatuhan perawat terhadap standar yang lebih tinggi pada kelompok intervensi (OR=235,5) dibandingkandengan kelompok kontrol (OR=0). Lama hari rawat lebih pendek pada kelompok intervensi. Angka infeksi nosokomial juga lebihrendah pada kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Penelitian ini menyimpulkan bahwa implementasi MPKPdapat meningkatkan mutu asuhan keperawatan di rumah sakit. Berdasarkan hasil tersebut, untuk memicu implementasi MPKP diberbagai rumah sakit, disarankan agar implementasi MPKP menjadi salah satu kriteria penilaian pada akreditasi rumah sakitkhususnya pelayanan keperawatan
AB - Peningkatkan mutu asuhan keperawatan di rumah sakit memerlukan restructuring, reengineering, dan redesigning sistem pemberianasuhan keperawatan melalui implementasi Model Praktik Keperawatan Profesional (MPKP). Tujuan penelitian ini ialah untukmenilai dampak implementasi MPKP terhadap mutu asuhan keperawatan di rumah sakit. Disain penelitian adalah kuasi eksperimendalam bentuk pre and post test with control group. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square dan uji t. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pada kelompok intervensi (MPKP) terdapat peningkatan kepuasan klien dan keluarga (OR=114,24) yanglebih besar dibandingkan dengan peningkatan kepuasan klien dan keluarga pada kelompok kontrol (OR=3,78). Demikian jugaterdapat peningkatan kepatuhan perawat terhadap standar yang lebih tinggi pada kelompok intervensi (OR=235,5) dibandingkandengan kelompok kontrol (OR=0). Lama hari rawat lebih pendek pada kelompok intervensi. Angka infeksi nosokomial juga lebihrendah pada kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Penelitian ini menyimpulkan bahwa implementasi MPKPdapat meningkatkan mutu asuhan keperawatan di rumah sakit. Berdasarkan hasil tersebut, untuk memicu implementasi MPKP diberbagai rumah sakit, disarankan agar implementasi MPKP menjadi salah satu kriteria penilaian pada akreditasi rumah sakitkhususnya pelayanan keperawatan
UR - http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/132
U2 - 10.7454/jki.v7i2.132
DO - 10.7454/jki.v7i2.132
M3 - Article
SN - 1410-4490
VL - 7
SP - 41
EP - 47
JO - Jurnal Keperawatan Indonesia
JF - Jurnal Keperawatan Indonesia
IS - 2
ER -